PANGKALPINANG, Babelsatu.com – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra kota Pangkalpinang, melayangkan somasi kepada Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Bangka Belitung, Rabu (7/02/2024).
Somasi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua DPD Partai Gerindra kota Pangkalpinang, Bangun Jaya karena menganggap rilis berita yang disampaikan kepada media di Babel tidak fair dan melakukan pembunuhan karakter terhadap Caleg DPR RI Partai Gerindra, Melati Erzaldi yang disebut secara langsung dalam rilis berita.
“Kami melakukan somasi terhadap Bawaslu Provinsi Bangka Belitung, yang dalam hal ini Ketua Bawaslu Provinsi Babel jangan diinterplementasikan, atau dimaknai bahwa kami anti dan tidak mematuhi peraturan yang telah ditetepkan terkait Pemilu dengan segala rangkaiaannya,” tegas politisi yang juga Wakil Ketua DPRD kota Pangkalpinang ini.
Ia menjelaskan, somasi yang di lakukan lebih kepada sikap atau keinginan agar Bawaslu Provinsi Babel bisa bersikap proposional dan fairplay dalam menegakkan aturan main, terkait dugaan pelanggaran Pemilu yang sempat diduga dilakukan oleh Melati Erzaldi sebagai Caleg DPR RI dari Partai Gerindra.
Selain itu, Bangun Jaya juga menegaskan jika yang menggunakan mobil plat merah bukan Melati Erzaldi, melainkan ibu-ibu majelis taklim yang meminjam mobil dinas untuk hadir dalam kegiatan Tabligh Akbar.
“Saya meminta Bawaslu Babel harus benar-benar proporsional dalam menetapkan siapa yang melanggar aturan Pemilu. Karena temuan adanya kendaraan berplat merah dalam kegiatan tabligh akbar di stadion Depati Amir pada tanggal 14 januari lalu, sama sekali tidak ada bukti yang menguatkan bahwa ibu Melati Erzaldi menggunakan mobil tersebut,” jelas Bangun Jaya.
“Namun, dalam rilis pers Bawaslu Babel, Ketua Bawaslu Provinsi Babel membuat kami merasa terusik karena terkesan ada niatan untuk merusak citra dari ibu Melati Erzaldi. Dengan membuat narasi seolah olah pelanggaran tersebut dilakukan oleh Ibu Melati Erzaldi,” tutupnya.
Terpisah, Ketua Bawaslu Provinsi Babel, Osykar, saat dikonfirmasi belum memberikan tanggapan. (naf)
