TOBOALI, Babelsatu.com – Bupati Kabupaten Bangka Selatan diwakili oleh Wakil Bupati Debby Vita Dewi, SE.,MM menghadiri Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati tahun anggaran 2023 di Ruang Rapat Paripurna Junjung Besaoh DPRD Kabupaten Bangka Selatan, Kamis (28/03/2024).
LKPJ ialah laporan informasi atau publikasi penyelenggara pemerintah selama satu tahun anggaran yang disampaikan oleh kepala daerah kepada DPRD. Bertujuan agar DPRD melihat dan mencermati kemungkinan penyimpangan pengelolaan keuangan daerah, sekaligus menjalankan amanat Konstitusional kepala daerah kepada DPRD sebagai mana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020 tentang peraturan pelaksanaan dari Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019.
Adapun yang disampaikan Wakil Bupati Bangka Selatan dalam pidato sambutanya di Ruang Rapat Paripurna Junjung Besaoh DPRD Kabupaten Bangka Selatan, terkait LKPJ TA 2023 sebagai berikut.
Pada tahun anggaran 2023 target pendapatan pemerintah kabupaten Bangka Selatan sebesar Rp 1.064.918.379.092, dan terealisasi sebesar Rp 1.061.449.835.756,47 dengan rincian target pendapatan asli daerah sebesar Rp 71.202.193.155, terealisasi sebesar Rp 69.429.607.118,47.
Sedangkan untuk target pendapatan tranfser dari dana perimbangan sebesar Rp 977.667.858.035, terealisasi sebesar Rp 981.814.465.534, dan target lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp 16.048.327.902, dan terealisasi sebesar Rp 10.205.763.104.
Adapun target dari belanja Daerah Kabupaten Bangka Selatan Tahun Anggaran 2023 adalah sebesar Rp 1.223.220.621.622, dan terealisasi sebesar Rp 1.162.792.806.756,91 dengan rincian target belanja operasi sebesar Rp 806.033.539.593, terealisasi sebesar Rp 758.535.186.656,
Sedangkan untuk target belanja modal sebesar Rp 288.327.362.871, terealisasi sebesar Rp 278.143.940.329,91 dan target belanja tidak terduga sebesar Rp 6.287.130.387, terealisasi 3.541.091.000, untuk target belanja transfer ditargetkan sebesar Rp 122.572.588.771,nterealisasi sebesar Rp 122.572.588.771,
Dengan demikian pada tahun 2023 Kabupaten Bangka Selatan mengalami defisit sebesar Rp 101.342.971.000,44 dan penerimaan pembiayaan sebesar Rp 162.302.242.530,83 serta terdapat pengeluaran pembiayaan sebesar Rp 4.000.000.000 sehingga pembiayaan netto menjadi Rp 158.302.242.530,83 dengan demikian terdapat sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) tahun 2023 sebesar Rp 56.959.271.530,39.
Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, SE. berharap dengan LKPJ yang disampaikan diharapkan dapat menjadi tolak ukur untuk perbaikan dan peningkatan kinerja pemerintah kabupaten Bangka Selatan dalam rangka percepatan pembangunan di Kabupaten Bangka Selatan.(nov)
