TOBOALI, Babelsatu .com – Percepatan pengerjaan jalan penghubung 3 Dusun di Desa Tepus, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) terus dikebut.
Sehingga dalam progres pengerjaan jalan penghubung 3 Dusun di Desa Tepus dalam program TMMD telah memasuki 50 persen.
Percepatan pengerjaan penghubung jalan terus dikebut lantaran mengingat keadaan cuaca saat ini sedang memasuki musim penghujan, sehingga dikhawatirkan akan berdampak pada proses pengerjaan.
Dansatgas TMMD Makodim 0432/Basel Letkol Inf Gani Rachman mengatakan, untuk progres saat ini pihaknya sudah melakukan pemadatan jalan dengan tanah puru sekaligus di perkeras dengan 2 alat berat.
“Kita sudah menimbun dengan tanah puru, lalu langsung di padatkan dengan 2 alat berat jenis Gleder dan loader,” ungkapnya, Senin (4/03/2024).
Dikatakan Dandim, bahwa penghubung jalan ke 3 dusun ini sepanjang 11 Kilometer, dan yang terparah itu ada di jalan Dusun Gumbak serta jalan menuju dusun ketiak.
Untuk di dusun Gumbak sendiri, pada awalnya hanya bisa dilalui oleh motor saja, namun setelah adanya TMMD serta di perlebar maka jalan tersebut saat ini sudah bisa dilalui oleh mobil.
“Khusus di dusun Gumbak selama ini cuma bisa dilalui oleh motor, namun sekarang kendaraan roda 4 maupun 6 sudah bisa dilalui,” tuturnya.
Dikatakannya, percepatan jalan ini menjadi prioritas mengingat, keadaan sedang musim hujan jadi pihaknya gerak cepat agar jalan yang sudah di timbun dengan tanah puru ini tidak menjadi becek karena langsung di padatkan.
Untuk progres sendiri telah mencapai 50 persen pengerjaannya, yang diprediksi minimal 5 hari sebelum target jalan tersebut sudah beres tanpa ada kendala.
“Kami berharap jalan ini nantinya menjadi sejarah pengabdian TNI AD ke masyarakat Basel, khusunya di Desa Tepus serta nantinya mobil masuk untuk mengambil hasil perkebunan warga di sana menjadi mudah,” pungkasnya.(nov)