PT Timah Bantu Sarana dan Prasarana Tanggulangi Banjir Kampung Ulu

PT Timah Serahkan Bantuan Sarana dan Prasarana Banjir Kepada Kampung Ulu Kelurahan Tanjung, Kecamtan Muntok, Bangka Barat. (Foto : PT Timah)

MENTOK, Babelsatu.com –  PT Timah Tbk menyerahkan bantuan sarana dan prasana kebencanaan berupa satu unit mesin robin, lifejacket, pelampung, sapu, kain pel dan lainnya kepada Kampung Ulu, Kelurahan Tanjung, Kecamtan Muntok, Bangka Barat.

Bantuan ini diberikan mengingat Kampung Ulu menjadi kawasan langganan banjir saat musim hujan sehingga masyarakat sekitar kerap menjadi korban banjir,

Bacaan Lainnya

Bantuan diserahkan oleh Staff CSR Unit Metalurgi Marzuki, kepada Ketua RW 07 Kampung Ulu, Rozali, Kamis ( 5/8/2021).

Menanggapi bantuan dari PT Timah Tbk ini, Rozali mengapresiasi bantuan tersebut karena sangat membantu warga dalam menanggulanggi banjir.

“Terima kasih kepada PT Timah yang telah memberikan bantuan mesin robin, lifejacket, pelampung, sapu, kain pel dan lain-lain kepada karena warga RW 07 Kampung Ulu. Bantuan ini Sangat membantu saat banjir, semula warga memakai ember untuk menguras air, Alhamdulillah sekarang ada robin dan sarana lainnya,” ungkapnya.

Sementara, Lurah Tanjung, Diva Pandu menyampaikan apresiasi kepada PT Timah atas kepeduliaannya dalam penanggulanggan banjir di wilayahnya. Ia berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan warga saat mengatasi banjir.

“Bantuan yang hari ini diterima dari PT Timah Tbk kepada Posko Siaga Bencana Kampung Ulu, Kelurahan Tanjung semoga termanfaatkan dengan baik, bila ada kejadian banjir warga Kampung Ulu sangat membutuhkan bantuan yang bersifat penanggulangan secara cepat, terima kasih atas kepedulian dari PT Timah,” kata Diva.

Dalam waktu dekat PT Timah berencana akan membangun gudang penyimpanan peralatan evakuasi di tanah wakaf Kampung Ulu, hal ini sesuai kesepakatan warga setempat. Tanah berukuran 4×3 meter ini lokasinya mudah dicapai saat evakuasi dan tidak terkena banjir.

Penyerahan bantuan ini turut dihadiri Tim K3LH Unit Metalurgi Maya Soraya dan Yuono Heri dan warga setempat.(timah/naf)

Pos terkait