Pangkalpinang, Babelsatu.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani menegaskan negara harus hadir di tengah-tengah masyarakat terkait masalah kesehatan.
Hal ini sesuai amanat konstitusi setiap warga negara berhak untuk memperoleh layanan kesehatan yang merupakan hak asasi manusia.
Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDIP ini pun berpendapat bangkitnya perekonomian di suatu negara atau suatu daerah dapat diraih jika kondisi kesehatan di wilayah tersebut mengalami kondisi kesehatan baik.
“Sudah menjadi tugas negara untuk hadir. Setelah dua tahun lebih kita hadapi pandemi Covid, kesehatan ini menjadi persoalan utama. Bagaimana perekonomian mau maju?“ kata Puan saat meresmikan gedung poli klinik rawat jalan UPTD RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang, Senin (20/6/2022).
Puan mengingatkan pentingnya sarana serta akses kesehatan kepada masyarakat. Adanya RSUD Depati Hamzah yang tidak hanya melayani masyarakat dari Kota Pangkalpinang saja, tetapi juga melayani pasien dari daerah di Pulau Bangka menunjukkan bahwa pemerintah telah berusaha memfasilitasi masyarakat dengan kesehatan yang lebih baik dan mumpuni.
“Awalnya di RSUD ada 13 poli yang terpisah-pisah termasuk pendaftarannya. Sekarang sudah terpadu poli kliniknya dan dilengkapi dokter spesialis, ruang bersih, higienis dan tenaga kesehatan komplit,” ungkapnya.
Putri mantan presiden Megawati Soekarnoputri ini pun meminta semua pihak mendukung keberadaan RSUD Depati Hamzah ini, termasuk mendukung program-program kesehatan yang telah dicanangkan pemerintah, seperti pola hidup bersih dan sehat (PHBS) dan juga tidak merokok.
“Kalau rumah sakitnya sepi (RSUD-DH) bukan berarti tidak laku ya. Tetapi ini menjadi indikator jika masyarakat Pangkalpinang sehat,” demikian kata Puan.