AIR GEGAS, Babelsatu.com – Kejuaraan sepak bola Gubernur Cup 2021 yang dilaksanakan di Lapangan Desa Bencah, Kecamatan Air Gegas, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) telah usai, setelah partai final yang mempertemukan Bencah FC vs Sporty FC Tiram berkesudahan 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah, Jumat (25/2/22).
Gol semata wayang yang dicetak oleh penyerangnya, Apriansyah melalui sepakan kaki kiri di menit ke-50 itu, cukup membawa Bencah FC yang diisi beberapa pemain profesional yang aktif bermain di kasta kedua Liga Indonesia, berhak keluar sebagai kampiun di kejuaraan yang diselenggarakan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman.
Kedua tim saling menyerang selama pertandingan
Peluit pertama tanda kick off final Gubernur Cup dibunyikan wasit tepat usai adzan salat Ashar dikumandangkan. Baik Bencah FC maupun Sporty FC Tiram langsung mengambil inisiatif menyerang. Walaupun dihadapkan dengan tim bertabur bintang, dan bermain di hadapan publik tuan rumah, Sporty FC Tiram tidak ciut. Beberapa kali serangan dilancarkan dari berbagai lini serangan.
Gempuran-gempuran Tiram FC melalui lini serangnya yang dimotori mantan pemain Timnas Indonesia U-19 Fiwi Dwipan, dan Gusti mampu dipatahkan duet lini belakang Bencah FC yang dikomandoi Rian Miziar. Sementara, lini tengah Bencah FC tidak mau kalah di hadapan publik sendiri. Peluang-peluang pun tercipta melalui umpan-umpan manja Rio Hardiawan. Sayang, skor kacamata 0-0 bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, kedua tim saling menggebu untuk membuka skor. Filosofi menyerang diterapkan oleh pelatih masing-masing. Sekitar sepuluh menit berjalannya babak kedua, gol yang ditunggu-tunggu publik Bencah pun terjadi. Penyerang kiri mereka, Apriansyah menjadi aktor terciptanya gol, setelah memanfaatkan umpan yang disodor dari sisi kiri pertahanan lawan. Dengan sedikit kontrol, Apriansyah menjebol gawang Sporty FC Tiram. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan Bencah FC.
Gol tersebut menjadi satu-satunya yang tercipta di laga tersebut. Atas kemenangan itu, Bencah FC berhak atas hadiah sebesar Rp30 juta. Sedangkan Sporty FC Tiram mendapatkan hadiah sebesar Rp20 juta.
Melihat antusiasme warga terhadap olahraga bola sepak ini, Gubernur Erzaldi merasa bangga. Pada kesempatan disela-sela jeda babak pertama, orang nomor satu di Bumi Serumpun Sebalai ini berjanji akan tetap menggelar kejuaraan yang sama di tahun-tahun berikutnya. Ia hanya berpesan untuk selalu menjaga sportivitas antar pemain yang berlaga, dan kesiapsiagaan para panitia selama penyelenggaraan.
“Saya merasa bangga setelah melihat final hari ini banyak yang hadir. Ini membuktikan bahwa sepak bola ini sebagai olahraga yang sangat dicintai oleh warga Desa Bencah sebagai salah satu hiburan. Insyaallah tahun depan turnamen ini akan dilaksanakan lagi,” ujarnya.
Tunaikan Janji untuk SSB Bencah
Tahun lalu, tepatnya pada 13 Desember 2021, Gubernur Erzaldi melepas puluhan anak-anak Sekolah Sepak Bola (SSB) Bencah untuk mewakili Bangka Belitung mengikuti kejuaraan yang diselenggarakan Forum Pembina Sekolah Sepakbola Indonesia (Foppsi) di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Gubernur sempat menjanjikan kepada pemain akan menyerahkan sejumlah uang bagi yang mencetak gol dalam kejuaraan itu. Dua bulan berselang, janji itu ditunaikan Gubernur Erzaldi. Dalam turnamen itu, bibit-bibit sepak bola asal Desa Bencah berhasil mencetak 6 gol.
“Bapak kemarin janji satu gol 500 ribu rupiah. Kalian bikin 6 gol. Jadi ini bapak berikan 3 juta rupiah. Uang ini untuk seluruh tim ya, bukan hanya untuk yang cetak gol, bapak serahkan ke kapten tim untuk bagi-bagikan ke kawan-kawan lainnya, semoga bermanfaat ya,” katanya. (rill/naf)