Muntok, Babelsatu.com– Calon Bupati Bangka Barat Markus, SH berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui peningkatan kesejahteraan bagi pegawai baik PNS, PPPK, guru, hingga PHL atau honorer jika dia dan pasangan Haji Yus Derahman terpilih pada Pilkada serentak 27 November 2024.
Pasangan calon NOMOR URUT 2 ini berharap peningkatan kesejahteraan itu dapat membantu meningkatkan daya beli para ASN serta PHL dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di daerah.
“Kalau Paslon MAKNYUS terpilih, diamanahkan oleh masyarakat untuk menjadi bupati dan wakil bupati 2024 – 2029, kami akan memperhatikan kesejahteraan pegawai kita baik itu ASN (PNS dan PPPK), para guru, maupun honorer atau PHL karena merekalah yang mendukung kita membangun Bangka Barat ini,” kata Markus.
Markus bilang secara realistis, realisasi kesejahteraan pegawai tersebut akan berjalan setelah dua tahun masa jabatan atau 2026 melalui tunjangan kinerja (Tukin) yang bersumber dari APBD.
“Kalau terpilih nanti target saya setelah dua tahun menjabat, saya akan tingkatkan kesejahteraan melalui tunjangan kinerja daerah. Maka saya katakan dua tahun artinya tahun 2026 baru APBD yang disusun kepala daerah baru. Kalau 2025 kan sudah berjalan,” tutur Markus.
Tak hanya soal kesejahteraan pegawai. Mantan Bupati Bangka Barat ini juga akan berusaha memanfaatkan kemampuan lobi dan jejaring yang dimiliki untuk mendatangkan investor ke Bangka Barat.
“Kehadiran investor penting selain untuk menciptakan lapangan pekerjaan juga secara otomatis roda perekonomian Bangka Barat terdongkrak,” tutup Markus.
