BANGKA SELATAN, Babelsatu.com – Salah satu warga penerima bantuan program zakat produktif dari Baznas Bangka Selatan yang berdomisili di Desa Tiram, Kecamatan Tukak Sadai, merasa senang dan bersyukur atas bantuan yang diberikan kepada dirinya. Dedi Kurniadi, warga penerima bantuan tersebut menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Bupati serta Baznas Bangka Selatan.
“Terimakasih Bapak Bupati dan Baznas Bangka Selatan atas bantuan usaha Z-Ice ini. Saya berharap kedepan bantuan pemberdayaan seperti ini semakin banyak menjangkau keluarga yamg kurang mampu lainnya. Kami juga mendukung program seperti ini.” Tutur Dedi Kurniadi, Desa Tiram, Senin (15/7/2024).
Adapun bantuan yang diterima oleh Dedi Kurniadi berupa boots, mesin serut es, mesin peras jeruk dan blender. Bantuan tersebut adalah bentuk zakat produktif yang disalurkan Baznas Bangka Selatan. Zakat produktif dapat diartikan zakat yang dikelola atau disalurkan dengan cara produktif.
Sementara dalam penyaluran zakat produktif dapat di bagi menjadi dua macam yaitu, produktif tradisional dan produktif kreatif. Produktif tradisional merupakan zakat yang diberikan dalam bentuk barang. Contohnya, mesin jahit, sapi, kambing, alat-alat pertukangan, dan sebagainya yang dapat mendorong terciptanya suatu usaha atau mampu memberikan lapangan kerja bagi fakir miskin.
Sedangkan produktif kreatif adalah zakat dalam bentuk modal yang dapat digunakan untuk menambah modal usaha seseorang ataupun untuk membangun suatu proyek sosial.
Ditinjau dari penggunaan atau pendistribusian, zakat dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni zakat produktif dan konsumtif. Zakat produktif dan konsumtif memiliki beberapa perbedaan. Dari definisinya, zakat konsumtif tidak sama dengan produktif. Zakat konsumtif Idealnya diberikan kepada kaum fakir, yakni mereka yang sangat miskin dan tidak mampu bekerja lagi.
Beberapa contoh bantuan zakat konsumtif, diantaranya kebutuhan pokok (makanan pokok, rehab rumah, pakaian), bantuan biaya obat, bantuan pembayaran hutang, bantuan biaya sekolah, serta bantuan biaya kegiatan sosial keagamaan.
Ditemui seusai penyerahan bantuan dan launching program z ice yang merupakan bentuk Zakat Produktif kreatif dari Baznas Bangka Selatan, Bupati Kabupaten Bangka Selatan, H. Riza Herdavid, ST., M.Tr.IP menuturkan bantuan yang dilakukan Baznas Bangka Selatan termasuk dalam upaya penciptaan lapangan kerja.
“Alhamdulillah, program penciptaan lapangan usaha sekaligus pemberdayaan UMKM Kita bersama Baznas terus berprogres. Jika sebelumnya sudah running kegiatan usaha cuci motor di beberapa desa, hari ini kita running lagi program Z-Ice.” Tutur Riza.
Selain itu, lanjut Riza, penerima bantuan akan dilakukan monitoring dan pendampingan mulai dari produksi hingga pemasaran produk agar betul-betul menjadi pengusaha yang siap untuk bersaing di era modern saat ini, hal itu disampaikan Bupati Riza Herdavid seusai acara penyerahan bantuan dan launching Z Ice, pada Senin (15/7/2024).
“Berdasarkan informasi yang Saya terima, disamping Z-ice, juga sedang disiapkan program Z-Ayam Bakar Madu dan Z-Auto. Selain itu, kepada penerima bantuan usaha, akan terus dilakukan monitoring dan pendampingan. Tak cukup sampai disitu, penerima bantuan dan pelaku usaha juga akan mendapatkan bimbingan pengajian dari Baznas Bangka Selatan.” Pungkasnya.(nov)