Bangka Selatan, Satu Satunya Kabupaten di Provinsi Bangka Belitung Yang Meraih Predikat Daerah Tertib Ukur (DTU)

BANDUNG, Babelsatu.com – Kementerian Perdagangan Republik Indonesia memberikan penghargaan kepada Kabupaten Bangka Selatan sebagai Predikat Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Predikat Pasar Tertib Ukur. Penyerahan penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Zulkifli Hasan kepada Bupati Bangka Selatan yang diwakili oleh Plh. Sekda Bangka Selatan Hefi Nuranda, ST., MM.

Penyerahan penghargaan kepada Kabupaten Bangka Selatan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia merupakan rangkaian acara Penganugerahan Perlindungan Konsumen Tahun 2023 yang dilaksanakan di Hotel Pullman Bandung Grand Central, Jumat, (10/11/2023).

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, Kita bersyukur Bangka Selatan kembali mendapatkan Penghargaan dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. Kabupaten Bangka Selatan sendiri meraih dua penghargaan sekaligus yaitu Predikat Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Predikat Pasar Tertib Ukur,” ucap syukur Hefi.

Hefy mengatakan, penghargaan yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan merupakan kolaborasi dan komitmen semua elemen masyarakat.

“Sementara untuk kategori Pasar Tertib Ukur berlokasi di Pasar Toboali. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri Zulkifli Hasan kepada Bupati Bangka Selatan dan Saya hadir mewakili beliau untuk menerimanya. Penghargaan ini merupakan hasil kolaborasi dan komitmen semua elemen masyarakat. Imbuhnya.

Sementara itu, dikesempatan yang sama Kepala DKUKMINDAG Anshori, S.A.P., M.Si menuturkan bahwa capaian predikat yang di terima Kabupaten Bangka Selatan patut dibanggakan, sebab kabupaten di Bangka Belitung baru kabupaten Bangka Selatan yang mendapatkan predikat tersebut.

“Predikat DTU ini diberikan dengan hasil penilaian bahwa tingkat ketertiban alat ukur yang digunakan ditengah-tengah masyarakat dalam transaksi perdagangan sudah baik dan memenuhi parameter penilaian. Untuk wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sendiri, baru Bangka Selatan yang mendapatkan predikat ini. Tentu ini menjadi sebuah kebanggaan tersendiri,” tutur Anshori

Namun demikian, hal yang paling patut kita syukuri, adalah terjaganya hak-hak konsumen dalam setiap transaksi perdagangan, tambahnya.

Anshori juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Bangka Selatan, dirinya menilai predikat yang di terima Bangka Selatan merupakan buah kesadaran dari masyarakat Bangka Selatan itu sendiri.

“Predikat ini tidak terlepas dari kesadaran masyarakat, khususnya pedagang kita yang terus menjaga pelayanan konsumen, terutama di pusat perdagangan dan tempat usaha. Oleh karena itu, kami memberikan apresiasi kepada seluruh pihak,” ungkapnya.

Selanjutnya Kami rutin dan terus berupaya mengintensifkan kegiatan tera/tera ulang alat ukur, takar, timbang, dan perlengkapannya (UTTP) dengan cara aktif mendatangi sejumlah tempat usaha. Bersamaan dengan itu, sosialisasi juga tetap kita galakkan. Ini semua bertujuan menjaga iklim perdagangan yang sehat dan perekonomian berjalan dengan baik,” pungkasnya. (nov)

Pos terkait