Menurut Sumiyati, ini merupakan bantuan kedua dari PT Timah Tbk untuk buah hatinya. Dana tersebut akan digunakan untuk akomodasi pengobatan Jenika.
“Alhamdulillah, akhirnya Jenika bisa melaksanakan kontrol pengobatannya di Jakarta, berkat bantuan PT Timah. Selama ini tertunda karena tidak ada biaya akomodasi.
Bantuan ini untuk kedua kali dari PT Timah,” katanya.
Ia mengaku, dirinya terpaksa harus merelakan harta bendanya, untuk kesembuhan buah hati, sedangkan penghasilan suami hanya seorang buruh harian hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Selain pengobatan ke Jakarta enam bulan sekali, Jenika juga harus kontrol di RS Depati Hamzah satu bulan sekali.
“Kadang kita harus jual harta benda untuk untuk pengobatannya. Bersyukur PT Timah Tbk selama ini begitu perhatian berusaha membantu kesembuhan Jenika,” kata Sumiati.
Sementara itu, Camat Parittiga, Rusian mengapresiasi kepedulian PT Timah untuk kesembuhan Jenika dan buat warganya yang sakit.
“Kami mengapresiasi perhatian dan kepedulian PT Timah untuk kesembuhan Jenika warga kami menderita jantung bocor. Selain itu PT Timah Tbk juga peduli kepada warga lain yang sakit, dibuktikan kemarin PT Timah juga memberikan bantuan kursi roda,” ucapnya. (pt.timah/naf)
