Belitung,Babelsatu.com – Pulau Belitung dipercaya menjadi tuan rumah Development Working Group (DWG) G20 (Group of Twenty) 7- 9 september 2022, mendapat apresiasi dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung H. Herman Suhadi, S. Sos, diharapkan, sektor pariwisata akan semakin bangkit dan berkembang maju.
Sebelum mengikuti rangkaian kegiatan G20, Ketua DPRD H. Herman suhadi, memanfatkan waktunya untuk melihat suasana penyelenggaraan G20 tersebut, diharapkan pelaksanaan G20 di Negeri laskar pelangi tersebut dapat berjalan lancar dan baik.
” Ini merupakan kesempatan emas buat kita masyarakat bangka belitung, anugerah bagi daerah kita, kabupaten yang tidak begitu besar belitung ini tetapi terpilih menjadi tempat pelaksanaan G20 tingkat menteri, ini sangat luar biasa”, ungkapnya, saat bercengkrama bersama pengunjung dan wisatawan, di Tugu Satam Belitung, selasa (06/09/2022) malam.
Seperti diketahui, Ditengah Bundaran Batu Satam Belitung, nampak berkibar 20 bendera anggota G20 yang terdiri dari, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki dan Uni Eropa.
Selain itu, Ditengah Bundaran batu satam juga tampak tulisan Belitong For G20, sehingga menjadi momen yang begitu berharga bagi para pengunjung yang silih berganti untuk menjadikan spot foto yang menarik.
Ditengah bundaran Batu Satam Belitung Politisi PDI-P ini yang dikenal sangat merakyat dan sederhana ini pun terus menyapa dan bercengkrama dengan para pengunjung di bundaran batu satam.
Ia berharap momen G20 dapat memberi dampak langsung khususnya di sektor pariwisata di Provinsi kepulauan bangka belitung, khususnya Pulau Belitung selaku tuan rumah tempat penyelenggaraan G20.
” Apabila pelaksanaan G20 sudah selesai, kita berharap warga dan wisatawan 20 negara ini akan datang ke sini, the best Belitung menjadi tujuan wisata. InsyaAllah suatu saat nanti akan menjadi seperti Bali, Bali nya Bangka Belitung “, ujarnya.(Red)
