Toboali, Babelsatu.com – Meri, seorang warga beralamat di jalan Damai Kelurahan Toboali Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan melapor ke Polres Bangka Selatan atas dugaan pengancaman terhadap dirinya. Ancaman itu diterimanya dalam bentuk surat kaleng yang dikirimkan ke rumahnya pada Rabu 15 Juni sekira pukul 23.02 WIB.
Dalam paket, nama pengirim tidak disebutkan dan hanya tertulis “TUNGGU TANGGAL KEMATIAN” yang tertinggal TKP.
Penghuni rumah yang mendapatkan ancaman teror tersebut lantas melaporkan ke pihak berwajib guna untuk mendapat perlindungan dan mengungkap dalang serta motif dari aksi teror tersebut.
“Kejadian pada hari Rabu tanggal 15 Juni, sekira pukul 23.02 WIB. Karena di CCTV jelas ada tanggal dan waktu orang tidak dikenal datang dan berhenti tepat di depan rumah kami dan melemparkan sesuatu ke dalam pagar,” kata Meri kepada Babelsatu.com, Selasa (21/6/2022)
Meri membenarkan dirinya telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib dibuktikan dengan Surat Tanda Penerimaan Laporan Pengaduan yang dimilikinya
“Iya, sudah. Sudah melapor ke Polres. Kami serahkan sepenuhnya kepada pihak berwenang dalam hal ini Polres Bangka Selatan,” ungkap Meri
Kasat Reskrim Polres Bangka Selatan
AKP. Chandra Satria Adi Pradana mengaku masih berupaya melakukan penyelidikan untuk menggali informasi guna mengungkap identitas ke dua orang pelaku yang melakukan aksi teror pelemparan surat kaleng tersebut.
“Masih dalam penyelidikan, mengumpulkan alat bukti,” kata AKP Chandra Satria Adi Pradana lewat pesan WhatsApp, Selasa. (NS)
