Terobosan 5 Tahun Kepemimpinan Erzaldi-Fatah

PANGKALPINANG, Babelsatu.com – Lima tahun kepemimpinannya sebagai Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman bersama wakilnya Abdul Fatah, banyak meninggalkan prestasi bagi pembangunan Bumi Serumpun Sebalai.

Jejak prestasi itu terungkap dalam dalam dialog interaktif bersama RRI Sungailiat yang disiarkan secara nasional oleh RRI Pro 3 Jakarta, dalam topik “Satu Jam Bersama Gubernur Erzaldi Rosman dan Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB) Ibrahim”, yang berlangsung di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, Rabu (11/05/22).

Dialog kilas balik lima tahun kepemimpinan Gubernur Erzaldi bersama wakilnya Abdul Fatah cukup berhasil dan telah membawa Babel mampu keluar dari keterpurukan di masa pandemi Covid-19 yang melanda dunia.

Kiprah Erzaldi Rosman yang dikenal sebagai pemimpin yang amanah dan bertanggung jawab untuk membawa Babel sejahtera dan maju ini, ditandai dengan banyak melakukan terobosan-terobosan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dengan pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA), seperti menyediakan sarana dan prasarana pendukung, hingga memberikan bantuan bibit kepada petani dan nelayan.

Selain itu, dengan konsep ekonomi kerakyatan, dirinya menyediakan beragam fasilitas mulai dari permodalan, pemasaran, hingga kemasan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), sehingga pelaku usaha berkembang pesat di Babel. Hasilnya, Gubernur Erzaldi mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu, dirinya dalam membuat kebijakan yang mengarah sesuai potensi daerah, sehingga terarah sesuai harapan.

“Alhamdulillah Babel dikaruniai Allah SWT sangat berlimpah dan dikelola dengan baik, sehingga ekonomi kita cukup bagus,” ujarnya.

Setiap tahunnya, angka pengangguran di Babel menurun hingga 3,62 persen, di bawah rata-rata nasional sebesar 5.82 persen, dan menjadi perhatian publik maupun pemerintah pusat. Dengan turunnya angka pengangguran, sehingga mencapai angka gini ratio sebesar 0.262 persen. Dengan semakin rendah gini ratio, maka semakin rendah ketimpangan pengeluaran penduduk. Hal itu menjadikan Babel dinobatkan sebagai provinsi dengan gini ratio nomor 1 se-Indonesia. Imbas dari hal itu, angka kemiskinan dari 5,3 persen pada tahun 2017 menjadi 4,5 persen pada tahun 2019.

“Sektor yang banyak menyumbangkan pekerjaan ada dua sektor, yaitu pertambangan dan pertanian. Dua hal inilah yang kita buat kebijakannya yang sangat kuat sehingga mengarah pertumbuhan ekonomi kita meningkat tajam,” ungkapnya.

Langkah Pemprov Babel dalam memanfaatkan lahan yang terbatas harus mengembangkan tanaman yang dapat meningkatkan ekonomi rakyat, yaitu tanaman lada, sawit, jahe merah, porang, karet, perternakan sapi dan berbagai komoditi lainnya yang berkelanjutan.

Erzaldi Rosman yang telah mewakafkan diri untuk provinsi kepulauan ini sejak puluhan tahun silam, meruapakan sosok yang pandai membaca situasi. Kinerjanya pun berbuah penghargaan, sehingga kemandirian masyarakat juga terpacu, sehingga tahun 2019 jumlah UMKM tercatat sebanyak 161.186, jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Babel sebanyak 1.5 juta orang, dipastikan misi untuk menciptakan atmosfer masyarakat mandiri di Babel.

Selain itu inflasi di Babel terendah ketiga se-Sumatera. Dapat dikatakan bahwa sejak kepemimpinan Erzaldi Rosman, Babel merupakan provinsi yang paling mampu bertahan dari terjangan Pandemi Covid-19 dari sisi ketahanan ekonomi.

Pada triwulan III 2021, ekonomi Babel tumbuh sebesar 6,11 persen. Sehingga masuk lima besar provinsi di Indonesia yang tumbuh positif selama pandemi Covid-19 dan menjadikan pertumbuhan ekonomi tertinggi se-Sumatera.

Sementara, untuk mendukung kegiatan masyarakat, ia telah berkonsolidasi dengan berbagai pihak untuk menghadirkan beragam infrastruktur yang dibutukan dimulai dari jalur udara, darat, dan laut. Di jalur udara, terlihat Bandara Depati Amir  telah selesai dibangun dan sangat bagus, dan dapat menampung banyak maskapai penerbangan.

Untuk jalur darat, gubernur telah bekerja sama dengan Gubernur Sumatera Selatan untuk membangun jembatan Bahtera Sriwijaya. Sedangkan jalur laut, pihaknya telah menyiapkan beberapa  pembangunan pelabuhan di Babel, dan saat ini merupakan salah satu pembangunan prioritas dari pemerintah pusat.

Hal itu sesuai dengan visinya untuk menjadikan Babel sejahtera, provinsi maju yang unggul di bidang inovasi agropolitan dan bahari dengan tata kelola pemerintahan, dan pelayanan publik yang efisien dan cepat berbasis teknologi.

Sementara itu, Rektor UBB Ibrahim menilai bahwa keberhasilan Gubernur Erzaldi dalam peningkatan ekonomi di Babel berkat keberhasilannya (Gubernur Erzaldi) menjalin kerja sama dengan semua pihak.

“Keberhasilan ini dilakukan secara gotong royong semua terlibat, tapi satu hal yang saya ingat bahwa pemimpin itu orang mengerti masalah dan menuntaskan masalah itu, lalu pak erzaldi mampu mengurai masalah tersebut,” ungkapnya.

Diakhir kegiatan, Gubernur Babel menyerahkan hibah tanah untuk RRI, yang diserahkan secara simbolis kepada Direktur Utama LPP RRI Jakarta, Hendrasmo.(Red)

Pos terkait