BANGKA BARAT, Babelsatu.com – 21 April diperingati sebagai Hari Kartini, tokoh perempuan yang lantang menyuarakan tentang emansipasi wanita. Memeringati Hari Kartini tahun 2022, Karyawati PT Timah Tbk memberikan bingkisan kepada guru ngaji dan guru TPA, guru TK dan PAUD di Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kamis (21/4/2022).
Dalam kegiatan bertajuk ‘Kartini Unit Metalurgi Muntok Berbagi Tahun 2022’ karyawati PT Timah Tbk menyerahkan bingikisan berupa peralatan salat, sembako dan insentif kepada sepuluh orang yang diantarkan langsung ke kediaman para penerima.
Salah satu penerima bingkisan, Zaleha guru ngaji di Kampung Jawa, Muntok sangat bahagia dengan kedatangan para karyawati PT Timah Tbk yang telah menunjukkan kepeduliannya bagi para pendidik ilmu agama.
“Alhamdulillah, terima kasih atas perhatian dari karyawati PT Timah di hari Kartini ini. Mudah-mudahan apa yang diberikan kepada kami sangat bermanfaat buat keluarga kami,” ucapnya.
Sama halnya dengan Zaleha, Saibah (77) guru ngaji surau Kampung Teluk Rubiah bahagia di usia senjanya mendapat perhatian dari kartini-kartini Timah.
“Alhamdulillah mendapat rejeki dari ibu-ibu PT Timah di hari Kartini, semoga mendapat keberkahan , keselamatan serta kesehatan buat karyawati PT Timah. Buat PT Timah moga tambah jaya,” kata Saibah.
Senada Ketua Pengajian Al Amaliah Kp SIdorejo Norma (53) sekaligus guru ngaji dan juga guru TPA mengaku senang di hari Kartini mendapat perhatian dari Kartini PT Timah Tbk.
“Alhamdulilah peringatan hari Kartini ini, ibu-ibu dari PT Timah ini memperhatikan guru ngaji seperti kami. Biasanya tidak pernah dapat bingkisan seperti ini. Semoga ibu-ibu dapat berkarya lebih baiklah untuk PT Timah,” ujar pengurus yayasan Karimah pada Dinas Sosial Bangka Barat.
Sementara itu, ketua Dharma Wanita kecamatan Muntok Nurlelawati Sukandi menilai pemberian tali kasih kepada guru ngaji TPA, TK/PAUD dihari kartini sangat tepat. Ia berharap, program ini dapat terus berlanjut sehingga dapat meningkatkan motivasi bagi para guru.
“Program bantuan PT Timah ini sangat baik sekali, sangat menyentuh, seperti kita ketahui guru ngaji, TPA, TK/PAUD ini adalah kartini-kartini kita juga yang telah mendidiik putra putri kita agar berguna bagi bangsa kita. Kami berharap program ini dipertahankan karena memang mereka sangat membutuhkan, ini juga dapat memberikan motivasi buat mereka,” ucapnya. (pt.timah/naf)