TEMPILANG, Babelsatu.com – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman, meresmikan Masjid Al-Huda di Desa Yul, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat (Babar). Peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti itu dilaksanakan sebelum salat Jumat, pada Jumat (8/3/2022).
Pada kesempatan itu, Gubernur Erzaldi mengungkapkan rasa bangganya kepada maayarakat Desa Yul yang telah mempercayai dirinya untuk meresmikan masjid tersebut. Ia berharap, dengan berdirinya rumah ibadah ini dapat menambah motivasi warga setempat untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt.
Ia juga berpamitan dan meminta maaf jika terdapat kekhilafan selama menjabat sebagai gubernur, mengingat masa jabatannya sebagai Gubernur Babel akan purna pada Mei mendatang.
“Bapak-bapak sekalian, masjid ini sudah saya resmikan. Di kesempatan ini saya sampaikan bahwa tidak lama lagi jabatan saya sebagai gubernur periode pertama akan berakhir. Untuk itu, apabila ada kesalahan atau masih ada pembangunan yang belum terselesaikan saya mohon maaf, ” ungkap gubernur.
Usai meresmikan masjid, Gubernur Erzaldi kembali dipercaya sebagai khatib salat Jumat. Dalam ceramahnya, ia mengajak seluruh jemaah untuk meningkatkan ketakwaan. Puasa Ramadan ini, katanya, menjadi momentum untuk mendekatkan diri kepada Sang Khalik dengan menjalankan ibadah puasa sebaik-sebaiknya, dan menjauhi semua larangan-Nya, sehingga menjadi orang yang beruntung di dunia dan akhirat.
Satu hal lagi disebutkan Gubernur Erzaldi yakni pentingnya umat Muslim untuk selalu bermunajat, menengadahkan tangan, dan hendaknya banyak berdoa kepada-Nya, terlebih di bulan suci Ramadan saat ini. Doa merupakan obat penawar yang sangat berguna, karena doa musuh musibah. Dengan berdoa dapat menolak musibah, karena doa ‘senjata’ seorang mukmin.
“Keberadaan doa sangat penting. Sesungguhnya doa diucapkan ketika mengikuti nikmat dari Allah Swt, maupun doa diucapkan ketika seseorang dalam keadaan menghadapi masalah,” katanya.
Gubernur juga mengungkapkan jika ada beberapa waktu yang dapat dilakukan untuk berdoa agar cepat dikabulkan oleh Allah Swt, yaitu pada sepertiga terakhir dari waktu malam, ketika azan, antar azan, waktu iqomah, waktu sesudah salat fardu, ketika imam naik ke atas mimbar hari Jumat, dan sesudah salat ashar.
Doa merupakan sarana yang paling utama untuk mengabulkan segala keinginan, karena doa adalah puncak ibadah. Dengan berdoa pintu-pintu rahmat akan terbuka bagi siapapun yang memohon kepada Allah Swt dengan rendah hati dan sungguh-sungguh,” katanya.
Kegiatan peresmian masjid dan salat Jumat itu juga dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, dan masyarakat setempat.(Red)
