Dua set sumur bor ini ditempatkan di Masjid Mi’Rojul Mukminin dan di dekat rumah warga. Instalasi sumur bor beserta perlengkapannya diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan air masyarakat sekitar.
Salah satu Warga Desa Mapur, Ana mengatakan selama ini mereka memanfaatkan air kolong bekas tambang untuk kebutuhan MCK, pasalnya mereka memang belum memiliki sumber air bersih.
“Selama ini kami narik selang ambil air kolong pakai mesin robin untuk mandi, nyuci dan kebutuhan lainnya. Kalau untuk masak dan minum kami beli air galon. Setelah ada air bor dari PT Timah Tbk kami narik dari sini airnya, jadi kami tidak ambil air kolong lagi,” katanya saat ditemui di sekitaran sumur bor yang dibangun PT Timah Tbk, Rabu (29/9/2021).
Ana menceritakan, kondisi air kolong yang mereka gunakan memang kurang layak, namun mereka tak punya pilihan. Apalagi di saat musim hujan airnya berubah warna, sehingga mereka tidak berani mengkonsumsi air tersebut.
“Kalau air bor ini bening, kami masak sudah pakai air bor, lumayan bisa mengurangi pengeluaran. Kalau biasanya listrik untuk nyedot air kita bayar sendiri, sekarang ini kita bisa patungan bayar listrik untuk air bor, terus pengeluaran untuk beli air masak juga berkurang,” ceritanya.
Senada, Pemilik Yayasan Masjid Mi’Rojul Mukminin, Suhartoyo menyampaikan apresiasinya kepada PT Timah Tbk yang telah membantu membuat sumur bor untuk memudahkan Jemaah dan juga masyarakat.
“Selama ini Masjid menarik air di kolong sekitar 200 meter lah, ini tidak hanya bisa dimanfaatakan jemaah Masjid tapi nanti warga yang membutuhkan air juga bisa buka kran ambil air dari sini,” kata Suhartoyo.
Menurutnya, bantuan ini memang sangat dibutuhkan Masjid, sehingga kebutuhan Jemaah untuk berwudhu juga tidak terlalu sulit lagi.
“Sangat bermanfaat sekali bantuan ini, karena tidak hanya Jemaah masjid yang memanfaatkan tapi juga masyarakat sekitar,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Mapur Muhammad Kasiwan mengapresiasi bantuan dari PT Timah bagi warga mereka. Kata dia, sumur bor yang ditempatkan di rumah warga akan mengaliri air sekitar 30 rumah warga.
“Terimakasih atas bantuan dari PT Timah Tbk berupa dua unit sumur bor ini, sumur bor ditempatkan di Masjid dan juga di dekat rumah warga. Ini sangat membantu sekali, biasanya warga mengambil air di kolong dari sisi keamanan ini sedikit rawan karena harus menyeberang,” katanya.
Dengan adanya bantuan sumur bor ini, menurutnya bisa mengurangi beban warga untuk mendapatkan air bersih. Ia berharap, warga dapat menjaga dan merawat sumur bor ini sehingga bisa digunakan secara berkelanjutan.
“Bisa dimanfaatkan lebih dari 30 kepala kelurga, beberapa warga sudah membuat pipa untuk mengaliri air ini sampai ke rumah mereka. Semoga sinergi dengan PT Timah Tbk ini dapat terus berjalan, sehingga ada bantuan lainnya lagi untuk warga kami,” tutupnya. (timah/naf)